Johnnydeppreads.com – Liburan di Kepulauan Seribu akan memberikan seribu pengalaman. Pasalnya, Anda bisa menikmati keindahan yang tak terbatas di sana. Salah satunya adalah Pulau Tidung. Pulau ini menjadi rumah bagi taman laut nasional yang terkenal. Sesuai namanya, pulau ini merupakan lokasi untuk eksplorasi bawah laut. Biasanya, wisatawan datang ke sana secara berkelompok. Untuk aktivitas wisata, Anda bisa melakukan banyak hal seperti fotografi bawah laut, snorkeling, berenang, dan masih banyak lagi. Lokasinya dekat dengan Jembatan Cinta. Artinya, Anda bisa menikmati dua tempat indah sekaligus.
Nuansa Disekitar Pulau
Begitu sampai di lokasi, Anda bisa melihat air laut yang menakjubkan. Airnya jernih dan tenang. Mirip seperti kolam raksasa, kejernihannya sungguh mencengangkan. Di cakrawala, Anda bisa melihat Pulau Tidung Kecil. Pulau ini terhubung dengan Jembatan Cinta. Di beberapa bagian perairan, terdapat gubuk-gubuk tradisional. Gubuk-gubuk ini merupakan tempat tinggal para nelayan. Namun, tidak ada perahu nelayan di dekatnya. Semua fitur tersebut menciptakan lingkungan yang menakjubkan. Ini baru permulaan. Petualangan Anda dimulai begitu Anda masuk ke dalam air.
Menjelajahi Taman Laut Nasional
Daya tarik terbaik di Taman Laut Nasional Tidung adalah snorkeling. Airnya dangkal dan jernih. Kualitas ini menjadikannya tempat yang sempurna untuk menyelam atau snorkeling. Baik karang maupun ikan layak untuk dijelajahi. Setidaknya, ada sekitar 27 jenis karang di sana. Di musim panas, airnya hangat dan menyegarkan. Wisatawan diperbolehkan menikmatinya dengan bebas. Ada berbagai spesies ikan yang hidup di Taman Laut Nasional. Ini termasuk ikan ekor merah, kepe-kepe, serinding, dan lainnya.
Setelah Anda menikmati aktivitas tersebut, saatnya untuk mengunjungi tempat wisata di dekatnya. Jembatan Cinta tidak boleh Anda lewatkan. Selain bentuknya yang unik, jembatan ini menyimpan mitos yang menarik. Rumornya, jika Anda melompat dari jembatan bersama kekasih Anda, Anda dapat mempertahankan hubungan Anda selamanya. Meskipun itu hanya rumor, hampir semua pengunjung kemungkinan akan mencobanya. Jika Anda ingin mencobanya tidak perlu khawatir karena itu aman. Anda tidak perlu khawatir akan cedera.
Hal lain yang bisa dilakukan adalah wisata kuliner. Setelah menjelajahi Taman Laut Nasional Tidung, saatnya mencoba kuliner khas setempat. Ada keripik ompong, sate gepuk, dodol rumput laut, dan lain-lain. Semuanya patut dicoba. Pastikan Anda membeli untuk keluarga di rumah! Jika Anda pandai menawar, Anda bisa mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Dengan semua daya tarik tersebut, Taman Laut Nasional di Pulau Tidung menjadi tempat yang layak untuk berlibur. Tak heran, makin banyak wisatawan yang berkunjung dari waktu ke waktu.
Cara Menuju ke Pulau Tidung
Untuk mencapai Taman Laut Nasional, Anda harus mengunjungi Pulau Tidung. Anda bisa mencapainya dari Muara Angke. Perjalanan memakan waktu sekitar 3 jam dengan kapal biasa. Itu berarti lebih cepat jika Anda menggunakan speedboat. Dalam hal ini, titik kumpul Anda akan berada di Marina Ancol. Feri berangkat dari Muara Angke ke Tidung hanya sekali sehari pada pukul 7:00 pagi, jadi pastikan Anda bangun cukup pagi untuk sampai di sana tepat waktu. Penginapan dan fasilitas tersedia di pulau utama Tidung Besar, sedangkan pulau yang lebih kecil hampir tidak berpenghuni dan sebagian besar berupa hutan bakau.
Informasi Lainnya Seputar Pulau Tidung
Pulau Tidung terletak relatif dekat dengan ibu kota Jakarta, sehingga Anda tidak perlu menghabiskan waktu yang tidak perlu hanya untuk mencoba mencapainya. Tidung menawarkan pantai-pantai terpencil, malam berbintang, dan masyarakat yang ramah. Pulau Tidung terbagi menjadi dua pulau, yaitu Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil. Pulau ini hanya memiliki lebar sekitar 200 meter dan panjang 5 kilometer, serta dihuni oleh sekitar 4.000 penduduk.
Lebar daratan yang sempit membuat Tidung memiliki bentuk yang unik dan menarik. Pulau kecil yang terbelah oleh satu jalan kecil tanpa ada apa pun di kiri atau kanan Anda, kecuali hamparan pantai berpasir putih yang indah dan air biru jernih yang mengelilingi seluruh pantai pulau. Perairan Tidung cukup dangkal, dan hampir ditumbuhi terumbu karang yang dalam kondisi sangat baik dan dipenuhi dengan koleksi ikan tropis berwarna-warni dan makhluk laut yang eksotis.
Tidung tidak berkembang seperti beberapa pulau lain di kabupaten Kepulauan Seribu, yang berarti bahwa pulau ini kurang komersial dan jauh lebih murah. Pariwisata di Pulau Tidung membanggakan dirinya sebagai pariwisata berbasis masyarakat dan dioperasikan semata-mata oleh penduduk setempat dengan rumah-rumah penduduk yang telah dihias dan diberi AC serta diubah menjadi semacam rumah singgah dengan kamar-kamar yang sederhana, bersih, dan nyaman. Pulau Tidung yang lebih kecil sebagian besar merupakan daerah perkembangbiakan bakau. Bakau ditanam setahun sekali, dan pada waktunya ditakdirkan untuk menjadi bagian dari “wisata bakau”.
Tips Berlibur Ke Pulau Tidung Dan Sekitar Kepulauan Seribu
Saat menaiki kapal menuju Kepulauan Seribu, wisatawan mancanegara mungkin akan kesulitan untuk berkomunikasi dengan awak kapal, karena sebagian besar dari mereka tidak bisa berbahasa Inggris. Hal ini dikarenakan awak kapal di Kepulauan Seribu sebagian besar adalah masyarakat lokal yang tidak bisa berbahasa asing.
Perjalanan hanya ditempuh dalam waktu satu jam dengan menggunakan speedboat. Namun, beberapa wisatawan mancanegara mengaku sedikit mual setelah sampai di Kepulauan Seribu. Entah karena kapalnya kurang bagus atau karena ombak laut yang membuat mereka sedikit mual.
Jika datang saat musim hujan, mungkin Anda akan kecewa karena tidak terkena sinar matahari sama sekali, padahal suasananya sudah sangat tropis. Beberapa wisatawan yang belum terbiasa dengan cuaca Indonesia terkadang salah memilih hari untuk berwisata. Tidak jarang pula yang kecewa jika hari sedang mendung.
Maka disarankan untuk berkunjung saat musim kemarau dimana udaranya terasa sangat panas. Bagi yang jarang terkena udara panas, akan sulit beradaptasi. Apalagi wisatawan yang datang dari negara dingin seperti Skotlandia, Kanada, Rusia dan lainnya. Indonesia sangat panas saat musim kemarau.
Harga makanan yang dijual di Kepulauan Seribu cukup terjangkau. Untuk satu porsi nasi goreng yang lezat, harganya hanya sekitar 25 ribu rupiah. Makanan kaki lima di Indonesia sangat murah. Hal ini sudah dibuktikan oleh hampir semua wisatawan dari semua negara yang berwisata ke Indonesia.
Selain nasi goreng, pengunjung bisa mencicipi hidangan laut yang rasanya segar, karena bahan baku yang langsung diambil dari laut. Makanan laut merupakan makanan khas Kepulauan Seribu yang terkenal lezat dan segar.
Kemudian tentu saja keindahannya yang luar biasa dengan suasana yang tenang dan tenteram. Air lautnya yang biru tampak jernih berpadu apik dengan pasirnya yang putih. Di spot-spot tertentu, wisatawan mancanegara bisa bersnorkel sambil menikmati keindahan alam bawah lautnya yang beraneka ragam. Berbagai jenis ikan dan terumbu karang bisa ditemukan di sana.
Baca Juga : Menelusuri Keindahan Bawah Laut Taman Nasional Cenderawasih